Pengrajin Topeng Klasik dari Desa Jatisobo

Supriyanti proses melukis topeng
Supriyanti proses melukis topeng

MAJALAHKISAHNYATA.COM, Sukoharjo:  Di wilayah eks-karesidenan Surakarta atau yang kini akrab disebut Solo Raya terdapat seorang pengrajin yang terhitung langka. Langka karena dialah satu-satunya pengrajin yang masih eksis hingga sekarang di wilayah tersebut. Selain itu juga karena produk kerajinannya masih bertahan dengan jenis produk klasik, yaitu produksi Topeng Klasik.

“Menurut pihak dinas pariwisata yang dulu sering datang ke sini, memang hanya kamilah satu-satunya pengrajin yang masih bertahan hingga kini,” tutur mbak Supriyati (46) saat dikunjungi majalahkisahnyata.com di rumahnya di Dukuh Jetis,  Wonorejo, Polokarto, Sukoharjo, Jateng.

Di kota lain seperti Yogyakarta memang banyak juga pengrajin topeng sejenis, namun kebanyakan adalah topeng kontemporer dan bukan jenis topeng klasik. Bahkan jikapun jenis topeng klasik, bahan dan detil pembuatannya dibuat sangat sederhana dan mudah. Jadi asal jadi cepat dan murah. Karena demi memenuhi tuntutan pasar wisata dan pasar budaya kota Yogya. Maklum pasar itu semakin hari makin pesat pertumbuhannya.

Topeng Siap Jual

Yang disebut jenis topeng klasik sendiri biasanya adalah jenis topeng yang menggambarkan tokoh-tokoh wayang klasik. Seperti dalam cerita Panji, Kelana, Menak Jinggo, dan Gunungsari. Jenis-jenis itu di pasaran umum memang semakin langka keberadaannya. Mungkin karena sudah sangat jarang pengrajin yang membuatnya.  Jadi jika ada yang memilih menjadi pengrajin topeng jenis ini, tentu saja termasuk pengrajin langka.

Supriyati bersama sang suami, yaitu Narimo (50) bahu membahu menjadi pengrajin topeng klasik sejak tahun 1989 silam. Sang suami sendiri sejak masih kecil memang sudah dikaruniai bakat alam sebagai seorang seniman. Bahkan sejak bersekolah SD sudah biasa mengasah keterampilan tangan dengan berbagai karya. Baik karya untuk pelajaran sekolah atau karya untuk dipakai sendiri. Namun kebanyakan karyanya memakai bahan-bahan alami kayu atau bahan alam sejenis.

Hingga saat lulus sekolah SMKI (Sekolah Menengah Karawitan Indonesia), ia memutuskan untuk bekerja sebagai pengrajin wayang kulit bersama orang lain. Bosan menjadi pengrajin wayang kulit, akhirnya ia memilih mandiri dengan membuat topeng wayang. Kebetulan saat itu ia juga bekerja di TBS (Taman Budaya Surakarta). Ia sering melihat banyak seniman yang berkecimpung di TBS, kesulitan dalam memperoleh jenis topeng-topeng klasik untuk keperluan pentas menari.

“Saat itulah suami saya tergerak untuk membuat topeng-topeng klasik sendiri,” cerita mbak Supriyati lagi.

Topeng Masih Putihan

Keahlian membuat topeng klasik tersebut tentu saja diperoleh secara otodidak, alias belajar sendiri dan mencoba-coba. Dasar bakat seni yang dimilikinya memang sudah kental sejak kecil. Sehingga secara alamiah dan cepat ia mampu mengerjakan topeng-topeng klasik. Dan hasil dari karyanya ternyata sangat diminati kalangan seniman-seniman yang dikenalnya.

Akhirnya dibantu sang istri yang juga diajari cara membuat topeng, mereka sepakat menjadi pengrajin topeng. Untuk sementara sang istri hanya sebatas membantu melukis atau mewarnai, sementara untuk detil-detil lainnya masih murni dikerjakan sang suami. Hingga semakin lama produknya semakin terkenal di berbagai wilayah seluruh Indonesia, bahkan hingga ke manca negara.

“Hasil topeng klasik kami akhirnya dikenal dengan julukan topeng Jatisobo,” celetuknya dengan serius.

Karyawan Produksi Topeng Jatisobo

KISAH MISTIS… Wanita Penari Panji Kelana Yang Terbelenggu Dalam Lima Karakter Jiwa

MAJALAHKISAHNYATA.COM, Solo- Topeng Panji Kelana dipercaya membawa pesona magis bagi penarinya. Bahkan terkadang bisa merasuk, BACA LEBIH LANJUT.......

INILAH RAHASIA BAMBU KENDIT NIRMALA JATI YANG DIJAGA 5 ULAR GADUNG LUWUK – Kisah Perburuan Bambu Bertuah (Ngaji Deling II)

Selesai berdoa, kuamati rumpun sebelah barat. Dan kutemukan satu batang miring kecil, seukuran jempol kaki. BACA LEBIH LANJUT.......

MISTERI BUMI ARUM MAJASTO… Aroma Wangi dari Liang Kubur 0,5 Meter

MAJALAHKISAHNYATA.COM, SUKOHARJO: Di sebuah bukit di Pegunungan Kendeng Kidul, Desa Majasto, Tawangsari, Sukoharjo, Jateng, terdapat BACA LEBIH LANJUT.......

SABETAN SEKSI… Dalang Cewek Wayang Kulit…

MAJALAHKISAHNYATA.COM, Sukoharjo: Secara umum, seni pertunjukan wayang kulit selama ini didominasi kaum lelaki, terutama pada BACA LEBIH LANJUT.......

#Ning Omah Wae, Himbauan Resmi Pemerintah Desa Kertonatan

MAJALAHKISAHNYATA.COM, Sukoharjo- Sejak dua minggu ini, desa Kertonatan, Kartasura, Sukoharjo, Jateng terlihat relatif lengang. Aktivitas BACA LEBIH LANJUT.......

About admin 383 Articles
Mapag Pedhut

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*