SOLO – Ratusan massa dari ormas Gondhez’s (GDZ) berkumpul di Cafe Girly Corner, Pucang Sawit, Solo, Jateng, pada Kamis siang (21/11/2024) kemarin. Mereka bersatu mendeklarasikan dukungan kepada Paslon 01 dalam Pilkada 2024 ini. Baik dukungan kepada paslon Teguh-Bambang dalam Pilkada Solo, maupun paslon Andika-Hendi dalam Pilkada Jateng. Lalu apa saja target deklarasi tersebut?
Ormas Gondhez’s adalah salah satu organisasi yang melegenda di kota Solo. Bahkan sejak 40 tahun silam, Gondhez’s dikenal sebagai organisasi Kawak yang selalu mengisi dinamika kota Solo, bahkan se- wilayah Solo Raya.
Pada awalnya, hanya dikenal sebagai kumpulan anak muda yang berkeliaran di jalanan. Atau sangat kental dengan kegiatan khas genk-genk anak muda saat itu. Namun seiring perkembangan jaman, Gondhez tumbuh subur tak hanya berkutat dalam hura-hura anak muda saja.
“Lebih dari itu, kami berjuang mengembangkan serta meningkatkan kualitas anggota kami. Sehingga mereka semua bisa hidup dengan layak di bumi tercinta ini,” ujar Ade Tio Rivarlta, selaku Ketua Gondhez se-Solo Raya saat sesi bincang-bincang dengan awak media yang hadir.
Nah berkaitan dengan perjuangan Gondhez itulah, maka dalam momen Pilkada 2024 ini, mereka dengan mantap menyatakan dukungan kepada Paslon Teguh Bambang dalam Pilkada Solo nanti.
Pasangan calon tersebut, dianggapnya memenuhi kriteria dalam memimpin kota Solo. Dimana program-program yang diusung, nyata-nyata sangat jelas dan gamblang dalam membela warga masyarakat kota Solo secara umum, terutama kalangan masyarakat akar rumput.
Misalnya tentang program wifi gratis untuk mencerdaskan warga masyarakat. Juga tentang program sarjana untuk keluarga tidak mampu. Termasuk masalah gas melon 3 kg yang selama ini selalu menjadi kebutuhan pokok masyarakat bawah, juga tak luput dari program paslon Teguh-Bambang.
Semua dijelaskan dengan gamblang, dan sangat mudah untuk dipahami oleh warga masyarakat. Termasuk program-program lainnya, seperti di bidang kebudayaan, olah-raga , dan lain-lain. Semuanya diterangkan dengan sangat detail dan terbuka. Sehingga masyarakat tidak perlu menebak-nebak lagi akan penerapan dari program-program pembangunan tersebut.
Ditambahkan oleh Ade Tio, bahwa program tersebut sangat cocok atau selaras dengan arah perjuangan Gondhez. Dimana mereka selalu berusaha untuk terus meningkatkan kesejahteraan anggotanya. Anggota Gondhez saat ini, berjumlah ribuan orang yang tersebar di seluruh wilayah Solo Raya.
Anggota Gondhez yang mayoritas anak-anak muda, bekerja di semua sektor. Namun kebanyakan di sektor informal. Seperti UMKM jalanan, multi jasa, bahkan ada juga anggota Gondhez yang menjadi tukang pijat profesional.
Untuk itulah, mereka menargetkan perolehan suara untuk kemenangan paslon 01 di atas 80% bagi anggota Gondhez dan semua keluarga besarnya. Bahkan kalau memungkinkan bisa mendekati 100%.
Dalam deklarasi dukungan tersebut, hadir Bambang Gage beserta istri tercinta sebagai Calon Wakil Walikota dalam Pilkada Solo nanti. Juga Paulus Haryoto selaku politikus senior PDI-P Solo. Serta mbak Sagita selaku Kader militan yang ikut membakar semangat massa Gondhez yang hadir.
Juga tak ketinggalan massa dari relawan Pejuang Tebas yang juga ikut diundang dalam acara deklarasi tersebut. Kehadiran Dr. BRM Kusumo Putro S.H, M.H, selaku koordinator Pejuang Tebas, semakin membuat panas suasana dengan orasinya yang mengguncangkan ruangan acara.
Orasi dari pria yang juga dikenal sebagai advokad kondang di wilayah Solo-Raya tersebut, semakin menambah amunisi semangat masa Gondhez yang hadir. Apalagi saat yel-yel pemenangan untuk Paslon Teguh-Bambang diteriakkan, maka semua seperti larut dalam aura perjuangan dan cita-cita kemenangan yang sama. Yaitu Nomor siji kudu dadi.
Kusumo Putro mengatakan semakin hari mendekati hari H pencoblosan Pilkada nanti, ternyata makin banyak dukungan untuk pemenangan paslon Teguh-Bambang. Termasuk diantaranya Gondhez, sebagai kekuatan yang mempunyai basis massa ribuan di wilayah Solo Raya ini.
“Saya berharap untuk ke depannya, organisasi Gondhez benar-benar bisa mengawal dan mendampingi pemerintahan baru yang terpilih. Khususnya jika nanti paslon Teguh-Bambang benar-benar terpilih untuk menjadi pemimpin kota Solo yang sangat berbudaya ini,” tegas Kusumo sesaat sebelum acara makan siang dimulai.
Ditambahkannya, organisasi Gondhez sejak dulu memang sangat peduli dengan masyarakat. Khususnya kepada masyarakat lapisan bawah atau wong cilik. Sehingga tak heran bahwa anggota Gondhez sampai saat ini dikenal sangat militan.
Bahkan Gondhez mempunyai idealisme yang sangat dipegang teguh. Bahwa mereka tak bisa dibeli dengan uang sekalipun. Apalagi terkait dengan gelaran Pilkada tahun ini.
Suara mereka tak bisa dibeli dengan gelontoran bansos atau sekedar amplop yang tentunya cepat habis dalam sekejap. Karena bagi Gondhez pilihan suara politik adalah soal hati. Sehingga tentunya mereka memilih dengan hati.
Hal tersebut, tak jauh beda dengan massa dari elemen atau relawan lain yang diundang dalam acara tersebut. Rata-rata mereka adalah pejuang militan yang bergerak tanpa iming-iming uang ataupun imbalan lainnya.
Bahkan banyak dari mereka, rela kehabisan bensin di jalan, hanya demi bisa menghadiri acara deklarasi tersebut. Hal tersebut tentu menjadi bukti betapa militansi mereka tak bisa dibeli dengan apapun.dalam gelaran pesta demokrasi Pilkada ini.
Selain mendeklarasikan dukungan untuk pemenangan paslon Teguh-Bambang, keluarga besar Gondhez juga menyatakan dukungan, untuk pemenangan paslon Andika-Hendi dalam pilkada Guburnur dan Wakil Gubernur Jateng nanti. Menjelang azan Asar, acara deklarasi selesai dengan ditutup oleh teriakan yel-yel pemenangan 01 yang membahana. (Dia)
Sumber : www.majalahkisahnyata.com
Leave a Reply Batalkan balasan