KLATEN – Program Kegiatan Sambang Warga, yang digelar oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Klaten, ternyata menjadi program paling Inovatif di seluruh Kabupaten se-Indonesia.
Dalam Kegiatan tersebut, selain bisa bersilaturahmi secara langsung dengan warga masyarakat, pihak Pemkab melalui Bupati dan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) juga bisa menyerap semua aspirasi pembangunan. Lalu Seperti apa kegiatan tersebut?
Menginjak edisi ke-18, kali ini Program Sambang Warga yang digelar Pemkab Klaten menyasar ke Desa Majegan, Kecamatan Tulung, pada hari Kamis kemarin (19/09/2024).
Kegiatan tersebut bertempat di Gedung Serba Guna Desa Majegan yang memang baru saja selesai dibangun. Gedung itu diberi nama Widoro Kandang oleh pihak Pemerintah Desa (Pemdes) Majegan.
Dalam kesempatan sambang warga itulah, Bupati Klaten, Sri Mulyani mendapat kehormatan meresmikan Gedung Serba Guna Widoro Kandang. Bupati Klaten sangat mengapresiasi kinerja kepala desa dan perangkat Desa Majegan.
Di antaranya pembangunan Gedung Serbaguna Widara Kandang melalui anggaran Pemerintah Desa Majegan. Ia juga berharap semoga gedung serbaguna bisa bermanfaat untuk kegiatan masyarakat sekitar.
Sebelum memberikan sambutan, Bupati Sri Mulyani berkesempatan meninjau satu per satu stand, atau bazar UMKM produk lokal dari seluruh desa se-Kecamatan Tulung. Beberapa kali ia berhenti sebentar di stand-stand UMKM tersebut, dan mencoba atau mencicipi produk yang digelar.
“Program sambang warga dari Pemkab Klaten, sudah menjadi program yang dianggap paling inovatif dari berbagai versi penghargaan atau lembaga,” ujar Bupati di sela-sela tour kecilnya diantara stand-stand UMKM tersebut.
Hal tersebut, karena dalam acara sambang warga sudah termuat banyak sekali manfaatnya. Baik untuk masyarakat sendiri maupun untuk Pemkab Klaten. Yaitu bisa menjadi media silaturahmi secara langsung antara Pemkab dengan warga masyarakat atau pemdes masing-masing.
Juga menjadi media untuk menampung semua aspirasi masyarakat atau pemdes terkait dengan pembangunan di wilayahnya masing-masing. Sehingga pemetaan pembangunan bisa benar-benar tepat sasaran. Atau memenuhi kebutuhan masyarakat untuk peningkatan kualitas hidupnya.
Selesai tour kecil bazar UMKM, Bupati meresmikan Gedung Serna Guna Widoro Kandang. Sebelum pengguntingan pita atau tali peresmian serta penanda-tanganan prasasti, rombongan bupati sempat dihibur oleh tarian Krincing Cantik dari penari-penari muda dan cantik yang sangat luwes gerakannya.
“Acara sambang warga ini, juga bisa menjadi ajang kreasi dan seni, atau mengasah kemampuan bakat. Baik untuk anak-anak, remaja, atau seniman yang merasa mempunyai potensi. Intinya, acara sambang warga menjadi pusat dari energi-energi positif yang berkumpul menjadi hal yang besar dan bermanfaat.,” sambung Sri Mulyani setelah selesai menggunting tali peresmian dari rangkaian bunga.
Ia juga berpesan agar warga masyarakat desa Majegan khususnya, bisa mensyukuri, sekaligus merawat gedung Serba Guna Widoro Kandang yang megah yang baru saja diresmikannya tersebut.
Dengan sedikit berkelakar, Bupati juga menyampaikan kesannya, bahwa Desa Majegan adalah satu-satunya yang jarang atau tidak pernah meminta-minta bantuan. Walaupun demikian, Pemkab Klaten tetap akan membantu tanpa diminta, karena sudah menjadi tugasnya untuk memajukan seluruh wilayah Klaten dengan adil dan merata.
Bupati berharap semoga semua warga bisa mendapat ridho, serta selalu sehat walafiat dan selalu mendapat kemurahan rejeki dan panjang umur. Tak lupa ia juga membawakan sedikit oleh-oleh berupa sembako, santunan anak yatim, BPJS, beasiswa, sumbangan CSR, serta beberapa hadiah atau doorprize menarik lainnya.
Tak ayal warga yang beruntung langsung bersorak gembira. Ada yang mendapat sepeda gunung, kulkas, mesin cuci, serta barang-barang elektronik rumah tangga lainnya.
Sementara itu Kepala Desa Majegan, Widodo, menyampaikan terima kasih kepada Bupati dan jajaran Pemkab Klaten yang telah menjadikan pembangunan infrastruktur di Desa Majegan yang menjadi skala prioritas pembangunan daerah. Hal ini menjadikan wilayah Desa Majegan semakin berkembang.
“Saya ucapkan terima kasih kepada Bupati yang telah memberikan perhatian, support, dan bantuan, dalam pelaksaan pemerataan pembangunan baik terkait dengan jalan, saluran, dan lain-lain,” paparnya.
Widodo juga bangga, bisa menampilkan semua potensi UMKM yang ada, baik dari desa Majegan secara khusus, maupun dari seluruh Kecamatan Tulung secara umum. Ia berharap di akhir masa jabatan Bupati Klaten, bisa menyerap semua aspirasi warga. Sehingga nanti bisa dilanjutkan oleh Bupati terpilih berikutnya.
Kegiatan sambang warga itu sendiri dihadiri oleh forkopimcam Tulung, Ketua DPRD Klaten, serta Kades dan Perangkat Desa dari desa-desa se-Kecamatan Tulung. Tak ketinggalan tokoh-tokoh masyarakat desa, serta siswa-siswi dari SDN 2 Majegan juga turut meramaikan acara tersebut.
Camat Tulung, yaitu Hendri Pamukas menambahkan acara sambang warga tersebut sangat ideal sebagai media promosi UMKM, sekaligus menumbuhkan semangat UMKM serta potensi-potensi desa yang ada. Sehingga bisa terus berkembang dan membuat inovasi baru di jaman serba digital ini.
Acara juga dimeriahkan oleh goyangan duo penyanyi cantik, yang suara merdunya mampu menembus hingga ke ladang dan tegalan sekitar gedung Widoro Kandang. Menjelang Luhur acara selesai.
Dan Bupati Sri Mulyani pamit lebih awal. Ini karena ia hendak merapat ke acara peresmian gerbang Tol Solo-Yogya yang akan dihadiri oleh Presiden Jokowi di hari yang sama. (Mul/Dng)
Sumber : www.majalahkisahnyata.com
Leave a Reply Batalkan balasan