YEL-YEL ORA KUSUMO…ORA!! BERGEMA LANTANG DALAM KOORDINASI DAN KONSOLIDASI WONGE’E KUSUMO MILITAN

Dr BRM Kusumo Putro SH MH Saat berikan ARahan Pada Peserta Yang Hadir

SOLO – Sekitar 200-an orang dengan kaos bertuliskan Wong’e Kusumo Militan, Ora Kusumo Ora…!! berkumpul pada hari Jumat malam kemarin (14/06/2024). Tepatnya di Markas foodcourt Terminal Tirtonadi Solo. Dalam acara tersebut, perwakilan dari lintas elemen, kelompok, komunitas, dan ormas, menyatu dalam arahan sosok Bakal Cawawali Solo 2024, yaitu Dr. BRM Kusumo Putro S.H, M.H. Lalu seperti apa isi arahan tersebut?

Sosok Bakal Cawawali dalam Pilkada Solo 2024 ini, memang seperti tak kenal lelah. Hampir setiap waktu, setiap hari, ia selalu mensosialisasikan program-program unggulannya, jika nantinya ia benar-benar mendapat rekomendasi untuk maju dalam pesta demokrasi Pilkada tersebut.

Saat Sesi Berdoa Sebeluim Acara DImulai

Seperti dalam kesempatan kali ini. Sosok yang akrab dipanggil Kusumo ini ingin memastikan, bahwa program-program unggulannya benar-benar bisa dipahami. Sekaligus bisa tersampaikan kepada kepada semua masyarakat kota Solo yang tersebar di lima kecamatan.

Dan program tersebut, diharapkan betul-betul bisa menggugah kesadaran masyarakat kota Solo lewat wakil-wakil yang tergabung dalam Wong’e Kusumo Militan.. Sehingga masyarakat nantinya, bisa lebih cerdas dan bebas untuk menentukan nasib, dan masa depan mereka sendiri, sekaligus masa depan kota Solo yang sangat mereka cintai.

Untuk itulah, malam itu digelar Rapat Koordinasi dan Konsolidasi Wong’e Kusumo Militan. Atau perwakilan dari semua elemen, komunitas, serta organisasi masyarakat lainnya. Atau semua pihak yang selama ini selalu konsisten dalam mendukung suara perubahan yang selalu didengungkan oleh sosok Kusumo.

Setelah acara berdoa bersama, dan menyanyikan lagu Indonesia Raya, Kusumo Putro menyampaikan paparannya terkait program-program unggulannya. Walaupun program-program unggulan tersebut, sebenarnya sudah dipaparkannya secara ringkas dalam program acara adu gagasan Bakal Cawali dan Cawawali dari PDIP-Surakarta beberapa waktu lalu.

Suasana Rapat Koordinasi dan Konsolidasi Terkait Bakal Cawawali Dr Kusumo Putro SH MH

Namun durasi yang pendek diakuinya tidak menjadikan paparannya menjadi lengkap. Sehingga dalam kesempatan Rapat Koordinasi dan Konsolidasi malam itu, iapun mengulang kembali agar benar-benar menjadi jelas dan dipahami dengan baik oleh para peserta yang hadir.

“Jauh sebelum saya ikut mencalonkan diri, sebenarnya saya sudah sangat prihatin dengan kondisi serta perkembangan kota Solo. Terutama dengan kondisi masyarakat yang masih bingung atau gagap, bahkan merasa terpinggirkan oleh laju pembangunan itu sendiri,” ujar Kusumo Putro saat membuka paparannya di hadapan ratusan peserta yang hadir.

Saat Sesi Menyanyikan Lagu Indonesia Raya

Diakui oleh Kusumo, secara umum pembangunan di kota Solo bisa dikatakan berkembang atau maju. Namun hal tersebut belumlah menjadi cita-cita bersama, yang diinginkan oleh warga masyarakat kota Solo secara umum. Banyak hal-hal yang jika tidak dibenahi mulai sekarang, bisa menjadikan kota Solo dan masyarakatnya akan kembali mundur ke belakang.

Secara rinci hal-hal tersebut bisa dikerucutkan dalam enam masalah besar yang harus segera dibenahi. Nah solusi itulah yang dijadikannya dalam enam program unggulan, jika nantinya ia benar-benar terpilih menjadi calon pemimpin, ataupun terkabul menjadi salah satu stakeholder atau pemangku kepentingan di kota Solo.

Yang pertama adalah terkait kota Solo sebagai kota Seni dan Budaya. Dimana nyatanya banyak seniman atau pelaku seni dan budaya, justru tidak bisa mengakses atau kesulitan menemukan tempat yang mudah dan murah untuk mengekspresikan jiwa dan dunia seni mereka.

Ironisnya, tempat kesenian yang sudah adapun malah banyak yang tergusur tanpa masa depan yang jelas. Kalaupun ada, kondisinya bisa dibilang sangat memprihatinkan alias tidak layak. Tidak ada satupun sentuhan modernisasi di jaman era digital sekarang ini.

Dr BRM Kusumo Putro SH MH (Baju Merah) Bersama Pur Wisanggeni (Baju Putih)

Kondisi itu jelas menyebabkan banyak aspek terkait seni dan budaya bisa terancam. Baik dari sisi ekonomi, pariwisata, ataupun dari sisi seni dan budaya itu sendiri. Pelestarian adat-istiadat dan budaya serta kearifan lokal sudah saatnya wajib dilakukan tanpa harus menunggu-nunggu lagi.

“Oleh karena itu saya akan berjuang untuk mengembalikan ruh kota Solo agar benar-benar menjadi kota yang mempunyai ruh seni dan budaya. Benar-benar menjadi punjering budaya Jawa, dan layak menyandang slogan The Spirit Of Java yang selama ini didengungkan,” ujar Kusumo setengah berteriak lantang.

Suasana Rapat Koordinasi & Konsolidasi Wonge Kusumo Militan

Terlebih kota Solo adalah kota pilihan budaya sejak masa lampau. Hal ini masih jelas terbukti dengan peninggalan dua istana yang megah di kota Solo. Yaitu Kraton Kasunanan serta Pura Mangkunegaran. Dimana kedua istana tersebut selalu menjadi pusat berkembangnya seni dan kebudayaan hingga sekarang.

Yang kedua, adalah program terkait pendidikan. Yaitu ingin menjadikan kota Solo menjadi kota Sarjana. Perwujudannya, dengan menjadikan semua keluarga di Solo bisa meraih pendidikan tinggi.

Atau dalam satu keluarga tidak mampu harus bisa mengakses pendidikan ke tingkat sarjana dengan biaya pendidikan yang murah atau gratis. Baik biaya akademik ataupun biaya-biaya penunjang pendidikan lainnya, sampai yang bersangkutan benar-benar lulus menjadi sarjana penuh ataupun jenjang sarjana yang lebih tinggi.

Dengan bekal ilmu akademik tersebut, tentu akan menjadikan generasi penerus akan lebih cerdas dan pintar. Sehingga lebih mudah dalam meraih masa depan yang cerah, ataupun mengakses pekerjaan sesuai skillnya.

“Dan secara otomatis, tingkat pendidikan yang tinggi, juga akan mengurangi tingkat kemiskinan di kota Solo,” lanjut Kusumo berapi-api.

Wonge Kusumo Militan SIap Kawal Sampai Pelantikan Wawali S0lo 2024

Sedangkan program ketiga, adalah membangun pusat Balai Latihan Kerja (BLK) di lima Kecamatan seluruh kota Solo. Hal tersebut nyata sekali bisa menunjang kegiatan usaha. Terutama para pelaku usaha UMKM yang tersebar di kota Solo.

Mengapa program itu penting? Hal itu karena nyatanya kota Solo belum mempunyai BLK sendiri, yang bisa diakses dengan mudah dan gratis oleh masyarakatnya selama 279 tahun ini.

Dengan akses belajar yang mudah dan gratis selama beberapa bulan di BLK tersebut, diharap skill masyarakat yang menjadi peserta BLK menjadi lebih terampil dan teruji. Sehingga mereka bisa lebih mudah dan cepat dalam terjun ke dunia kerja. Baik menjadi wirausaha ataupun melamar kerja sesuai sertifikat dan keahlian yang mereka pelajari selama di BLK.

Selain akses BLK, sekaligus juga mempermudah akses untuk mendapatkan modal bagi semua pelaku UMKM tanpa kecuali dan tanpa pandang bulu. Sehingga mereka benar-benar merasa, bahwa selama ini pemerintah benar-benar poeduli dengan kesejahteraan mereka tanpa pilih kasih.

Sementara program kelima, adalah apresiasi terhadap atlit olahraga. Selain itu juga pembenahan terhadap sarana olahraga yang ada. Dengan apresiasi dan dukungan penuh dari pemerintah, tentu masyarakat pelaku dan pecinta olahraga akan semakin bersemangat dalam menorehkan prestasi olahraganya.

Dan program terakhir adalah membangun fasilitas kesehatan sebagai garda terdepan, atau penanganan pertama bagi masyarakat. Khususnya bagi ibu hamil, lansia, dan kesehatan anak-anak. Karena penanganan pertama itulah hal yang paling penting bagi warga yang sakit.

Untuk itu perlu dibangun Puskesmas dengan kualitas super. Artinya Puskesmas yang mempunyai fasilitas layanan seperti rumah sakit pada umumnya. Dan fasilitas tersebut bisa diakses dengan murah atau gratis oleh masyarakat.

Dalam acara tersebut, juga dihadiri oleh tokoh yang selama ini juga konsisten mendukung perjuangan PDI-P di Soloraya, yaitu Bapak Pur Wisanggeni. Juga tokoh-tokoh lain yang tetap setia dengan PDI-P. Dan mereka siap berjuang untuk kebangkitan dan kejayaan PDI-P kembali.

Sebelum acara benar-benar diakhiri, terdengar lagi teriakan yek-yel.. ora Kusumo…ora…Ora Kusumo…ora…..!!! (Med)

Sumber : www.majalahkisahnyata.com

KERIS BELUM SEMPURNA KERAP MENDAPAT KUTUKAN MAUT

KARANGANYAR, MajalahKisahNyata.com – Puluhan pusaka tosan aji dijamas oleh seorang empu keris milenial pada hari BACA LEBIH LANJUT.......

HADIAH SEKOP DAN SEPATU BOOT MERIAHKAN RAT KUD CEPOGO TUTUP BUKU 2024

BOYOLALI, MajalahKisahNyata.com – Ratusan hadiah berupa sekop serta sepatu boot, dibagikan kepada anggota aktif Koperasi BACA LEBIH LANJUT.......

KIRIM DOA DI PUNDEN NYAI TUMIYEM DALAM ACARA SADRANAN

BOYOLALI, majalahkisahnyata.com – Ratusan ambengan atau wadah makanan berisi jajan pasar dibawa menuju bangsal pundhen BACA LEBIH LANJUT.......

RAYAKAN ULTAH PERTAMA PECINTA ALAM PAYUNG AGUNG LAKUKAN HAL INI DI GUNUNG GAJAHMUNGKUR

SUKOHARJO – Sekitar 1000 bibit pohon ditanam di lereng Gunung Gajah Mungkur pada hari Minggu BACA LEBIH LANJUT.......

INILAH JENIS KURA-KURA KOLEKSI SOLO SAFARI YANG BIKIN KELUARGA PAK JOKOWI INGIN MENGUNJUNGINYA

SOLO – Menjelang tahun baru 2025, Mantan Presiden RI ke-7 beserta keluarga memilih berwisata di BACA LEBIH LANJUT.......

MARCHING BAND GABUNGAN TNI MERIAHKAN KONGRES JATMAN XIII DI BOYOLALI

BOYOLALI – Sekitar 1000 lebih warga NU pecinta aliran Tarekat atau ahli Thoriqoh, mengikuti Kongres BACA LEBIH LANJUT.......

About admin 464 Articles
Mapag Pedhut

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*