
KLATEN – Sejumlah bantuan sosial diserahkan secara langsung oleh Bupati Klaten, Sri Mulyani dalam acara Sambang Warga di Desa Bowan, Delanggu, Klaten, Jateng (19/09/2023). Salah satunya adalah bantuan jaminan hidup kepada warga penyandang disabilitas. Kontan, suasana haru langsung meledak dalam acara tersebut. Lalu apa saja pesan dari Ibu Bupati?
Seperti agenda yang sudah-sudah, kali ini giliran Desa Bowan yang mendapat kehormatan untuk menyambut, sekaligus menjamu rombongan Bupati Klaten dalam acara yang bertema Sambang Warga.
Acara sambang warga tersebut dihadiri oleh Bupati Klaten, Wakil Bupati Klaten, Sekda Klaten, Asisten I, Kepala OPD, Dirut Aneka Usaha, Kepala Puskesmas, Camat, Kepala Desa se-Kecamatan Delanggu, Karang Taruna, Relawan Desa, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama serta ratusan tamu undangan lainnya.
Bupati Klaten Sri Mulyani Saat Di Tengah Warga Bowan
Dalam acara tersebut, Bupati Klaten Sri Mulyani berkesempatan memberikan bantuan jaminan hidup. Yaitu kepada salah satu penyandang disabilitas yang bernama Rizki Nur Andrian.
Bantuan tersebut diberikan secara langsung oleh Sri Mulyani. Adapun bantuan itu bersumber dari Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DINSOSP3AKB) Klaten. Jumlah bantuan berupa uang Rp. 1 Juta kepada Nur Hayati selaku ibunda dari Rizki.
“Bantuan ini, walaupun nilainya mungkin jauh dari kebutuhan utama, semoga tetap bisa bermanfaat. Atau setidaknya bisa untuk menambah biaya berobat. Saya doakan setiap hari, semoga lekas sembuh ya,” ujar Sri Mulyani penuh haru.
Sementara itu, Nur Hayati menceritakan, bahwa Rizki, sang anak mengalami kondisi fisik yang tidak bisa berjalan dan tidak sesuai dengan perkembangan usianya.
Acara Sambang Warga Dihadiri Seluruh Kades Se-Kecamatan Delanggu
“Sudah lama sejak lahir di tahun 1997. Jadi sekitar 26 tahun kondisinya seperti ini. Sudah berobat kemana-mana tidak ada perkembangan, namun Alhamdulilah masih bisa berkomunikasi,” jelas Nur di hadapan para awak media yang hadir dalam acara tersebut..
Nur juga memaparkan bahwa putera sulungnya dari dua bersaudara tersebut, dahulu lahirnya prematur saat usia kandungan masih tujuh bulan. Nur mengaku rela tidak bekerja untuk merawat Rizki. Sementara kehidupan keluarganya bertumpu pada Ayah Rizki yang bekerja serabutan. Nur berharap ada keajaiban sehingga Rizki bisa pulih dan beraktivitas seperti teman-teman seusiannya.
“Terimakasih Ibu Bupati atas bantuannya, saya senang banget diberi bantuan ini,” kata Nur.
Lihatlah Wajah Bupati Klaten Yang Tampak Berseri-Seri
Selain itu, Sri Mulyani juga menyerahkan bantuan Biokorfensi kepada Gapoktan, bantuan kursi roda, serta memberikan apresiasi kepada Ketua RW yang menjabat selama 48 tahun.
Selanjutnya juga ada bantuan dari PDAM sejumlah 10 sembako dengan total Rp. 2 Juta, lalu Bank Klaten kepada 10 anak yatim dan tidak mampu dengan total Rp. 2,5 Juta, dan bantuan Baznas dengan total Rp. 12 Juta untuk siswa, marbot, dan muadzin, dan bantuan jambanisasi.
Sebelum acara usai, Sri Mulyani masih sempat membagikan doorprize dengan disertai pertanyaan untuk warga masyarakat Bowan, Delanggu. Sehingga suasana semakin meriah sebelum benar-benar selesai menjelang siang. (Danang)
SUMBER : www.majalahkisahnyata.com
Leave a Reply Batalkan balasan